DI SUDUT KERETA
Ku terduduk menatap kereta
Lalu lalang hiruk kota tua
Menahan resah rindu bergelora
Saat senja tiada mempertemukan kita
Angan menatap jauh
Hingga kita terasa semakin jauh
Jelas waktu memenjarakan
Hingga cinta dalam keterpakuan
Gemuruh gempita kereta
Menyayat hati di rundung duka
Terasa berkelana tanpa daya
Terseok kaki berdarah sungguh perihnya
Bila diri dekat di sisimu
Takkan terlalu dalam ketakutan
Andai ku selalu menemani mu
Tentu jelasnya sebuah penderitaan.
Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar