Rabu, 27 Agustus 2014

DI DASAR JIWAKU


DI DASAR JIWAKU

Ketika hening dalam diam
Ku terbuai penuh kehangatan
Nafas cintamu kian bersemayam
Mekar indah penuh kesejukkan

Kini nafasku berdetak namamu
Pandanganku tertuju padamu
Kaki ku bersama detak rindumu
Menghembuskan rindu dari dasar jiwaku

Meski tertatih perjalanan
Ku yakinkan kaki melangkah berjalan
Meski peluh menitis hingga kering
Jejak ini biarlah terus beriring

Hanya menunggu indahnya doa
Melangkah menuju impian bahtera
Walau berliku titian di depan sana
Ku harap tergenggam dalam nahkoda.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Senin, 25 Agustus 2014

HUJAMKANLAH

HUJAMKANLAH

Hujamkan lah tepat di jantungku
Antara rindu dan dendam mu
Hujam kanlah hingga darahku terhenti
Hingga cintaku mati dan terpatri

Jika waktu adalah jarak dan uji
Maka hati bertarung hingga tersudahi
Karena waktu tak kan terasa lama
Panjangnya ujian yang tersemat doa

Kau pun tau rasanya tersiksa
Kala rindu menggamit jiwa
Namun selalu belajar dan berusaha
Menepati janji hati yang berikrar bersama

Walau ku tau segala harapan
Berhadapan dengan uji dan kekecewaan
Namun ketetapan hati tetap melangkah
Tiada punah tiada goyah dari arah.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

RUANG RINDU

RUANG RINDU

Berpanorama mega di balik kaca
Ruang rinduku gemercik bernada
Ku terpaku dalam penantian rindu
Ku terselimuti penuh hangat namamu

Butiran kilau mutiara penuhi beranda
Bercahaya dendangkan namamu
Sorotkan sahaja penuh rindu
Sebentuk kasih tak pernah layu

Di sini di ruang ini ruang rindu
Ku hiasi aksara- aksara kalbu
Ku nobatkan hanya engkau kasihku
Yang mengerti aksara tercipta untukmu

Dalam keheningan tautan
Sedalam rindu yang ku rasakan
Sedalam cinta yang ku perjuangkan
Kesetiaan ini kan semakin kuat terikatkan

Langkah kaki ini engkau pun tau
Sedalam isi hatiku pun kau mengetahuiku
Di atas cinta ini ku tanam keikhlasan
Berharap Allah mengabulkan permohonan

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Jumat, 22 Agustus 2014

MENGERTILAH

MENGERTILAH

Mengertilah mengapa aksara
Memenuhi ruang- ruang beranda
Bait- bait yang mengungkapkan rasa
Saat menunggu waktu kita

Ku tau sungguh berat ujian cinta
Karena ku memegang percaya
Semua kan terlalui walau terbata
Ku pegang janji ini janji kita selamanya

Dalam setiap nafasku
Tersematkan doa yang talk pernah buntu
Suatu hari kan datang penentu
Arah samudra kita hingga ke hulu

Kekasih hatiku tunggulah waktu
Kebenaran cinta dan harapan kalbu
Semua puisi pun tak akan mampu
Menjabarkan arti kerinduanku padamu...

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Rabu, 20 Agustus 2014

SETULUS HATI

SETULUS HATI

Pagi memeluk daun
Bergoyang embun di pucuk rimbun
Tersemat resah temaram mega
Saat mentari enggan bercengkerama

Di pucuk langit cinta mengalun
Kerinduan berduyun-duyun
Ku rasakan sejuknya di dada
Saat rinduku mengeja sebaris nama

Awan menari lentik gemulai
Cinta kian terang menaungi
Geletar sukma memadu rasa
Akan indahnya kerinduan tiba

Setulus hati tersemat di kaki
Melangkah diri sepenuh jiwa berseri
Mengarungi bahtera samudra cinta
Bersamamu kekasih kesatuan jiwa

Detik- detik kian mendekati
Menuai janji langkah mematri
Kesungguhan tiada pernah terhenti
Ketulusan slalu bertandang di hati.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (D E W I)

MALAM INI



MALAM INI

Temaram di akhir bulan
Seharian bumi terguyur hujan
Di malam rinduku bertahta namamu
Berkejaran ingin segera bertemu

Jutaan kata menyeruak dada
Meletup-letup gelora rindu di dada
Seperti terbakar dalam dahaganya jiwa
Saat rindu masih tersekat angkasa

Hanya huruf demi huruf menyerukan
Kesaktian Hijaiyah bersinar kemuliaan
Keyakinan dalam jiwa adanya
Keyakinan rindu menjadi anugrah cinta

Semakin luruh tartil rindu
Menjamah kening qalbu
Duhai Sang Maha Penentu
Terbitkanlah ridho dan taqdir-Mu

Hembus nafas tersesak
Memendam rindu yang berarak
Sesungguhnya rinduku kau temui di qalbu
Karena hatiku tempat sesungguhnya beradamu.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Senin, 18 Agustus 2014

DINDING YANG BISU

DINDING YANG BISU

Berdiri menatapmu
Bersandar di dinding yang bisu
Jemari memegang tongkat kayu
Berdiri sempoyongan dalam sendu

Masih terus menapaki waktu
Dalam mengarungi samudra biru
Riak gelombang rindu bertalu
Menggelegar di taman jiwaku

Ku hanya berdiam tanpa tau tepi
Menerka tanpa jawab yang pasti
Hanya sebilah pusaka butir mutiara
Memancar dari nurani dasarnya jiwa

Ku genggam sinar itu
Dalam keheningan hariku
Ku dendangkan aksara kalbu
Sebagai jembatan dari setiap doa tertuju.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Ciretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

SENJA GEMPITA

SENJA GEMPITA

Senja berhias ukiran jingga
Melengkung indah di barat daya
Menebarkan megahnya semburat surya
Kala menyambut malam tiba

Dalam senja tertuai sebuah karya
Tercipta dari derasnya peluh rasa
Yang mengalir di sela-sela retina
Mengungkakan rasa di dalam dada

Masih terus mengukir waktu
Dengan ribuan aksara rindu
Masih berdiri menantimu di batas senja
Hingga jemari bertaut nan indah geliatnya

Salam sejernih rindu di hati
Berkibarlah selalu keikhlasan diri
Dalam menghadapi likunya hari
Pastikan jiwa pijakkan deru langkah kaki.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Sabtu, 16 Agustus 2014

SAYANGI DIA

SAYANGI DIA

Tuhan sayang dia
Angkatlah segala kesulitan nya
Ku tau Tuhan ini cara-Mu menyayanginya
Namun salahkah ku meminta pada- Mu

Tuhan berilah kami jalan
Berilah hati kami tuk berlapang ke hadapan
Dalam menyambut kasih sayang-Mu
Dalam rengkuh segala nikmat- Mu

Sayang dia penjaga hatiku ohTuhan
Meski tak bisa ku tembus dengan mata
Namun rasa ini merasakan perihnya
Merasakan pedih yang mengangkatnya

Tuhan salahkah hambamu meminta
Salahkah jiwa kami memohon pada-Mu
Cukuplah Engkau uji raga kami berdua
Semoga jiwa kami tetap menyatu

Sayang dia oh Tuhan
Kini jiwaku bersamanya menahan
Kerinduan yang mendalam tertahan
Akan makna detak nafas kebersamaan...

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Rabu, 13 Agustus 2014

SALAMKU HANYA UNTUKMU

SALAMKU HANYA UNTUKMU

Salam siangku untukmu sayang
Semoga senantiasa jadi penenang
Saat raga terpisah waktu
Ku harap cinta tak pudar di telan sendu...

Ku rindui selalu adamu
Siang malam ku lewati waktu
Hanya menunggu dirimu
Hingga raga seutuhnya bersatu

Dirimu yang ku nanti
Jangan lah bimbang dalam hati
Yakin lah cinta kita tergenggam kuat
Walau ujian terus menjerat erat

Lihatlah tatapan mata ini
Sungguh menantimu tiada letih
Biar hati kian merintih perih
Semua untukmu seutuhnya cinta ini...

Karena kau nafas terindahku
Tak akan ku biarkan cintamu berlalu...

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi ( Kau Nafas Terindahku)

Selasa, 12 Agustus 2014

MENYULAM KASIH

MENYULAM KASIH

Benang rindu meliuk mesra
Menyulam ruang kasih padanya
Melukis indahnya pelangi asmara
Walau hujan terus mengguyur wajah dunia

Ku nanti waktunya tiba
Mentari hangat menyapa cinta
Biarkan hujan menyejukkan bumi
Agar subur ladang ruahnya jiwa tersembunyi

Seiring senja pucat bernuansa mega
Teriring doa untukmu yang tercinta
Genggamlah bara kasih setulus jiwa
Niscaya semua ujian terlalui apa adanya

Biarkan dunia merentangkan raga
Berputar mengelilingi derap masa
Ketika cinta menjelma di mata
Tak akan ada yang menghalangi kuasa-Nya.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Senin, 11 Agustus 2014

KU LAYANGKAN RINDU

KU LAYANGKAN RINDU

Kicau burung di pucuk cemara
Merdu menggugah kerinduan
Saat rindu padamu pujaan
Hanya terdiam tanpa kata

Mentari pun pergi menapaki senja
Semburatkan terik memayung bumi
Selayang rindu terkirim dari hati
Untukmu kasih nun jauh di sebrang sana

Ingin rasanya bersamamu
Selalu menapaki indahnya waktu
Demi cita dan impian kita sayang
Tetaplah kasih berpijar nan terang

Seindah liku jalan nya cinta
Sedalam rindu menghujam dada
Dirimu ku rindukan selalu beradanya
Hingga terwujud sesungguhnya kesatuan kita.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Kau Nafas Terindahku)

Minggu, 10 Agustus 2014

CINTA DALAM DOA

CIINTA DALAM DOA

Jarak yang berarak jeda
Merenggangkan raga dalam dunia
Namun jiwa slalu lekat di sana
Menyatu dalam hembusan doa

Detak nafas mutiara
Terpancar keikhlasan dalam jiwa
Suatu hari pasti nan tiba
Terkabulnya mutiara tiada sirna

Terus bersinar memancar
Menerangi detak nafas cinta
Berharap tiada punah dan pudar
Walau raga kembali menghadapNya

Rindu dalam doa meminta
Cinta ini hanya dan ada untukmu
Ku tercipta untuk mengisi hatimu
Kau pun berada menjadi penghuni hatiku.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Mutiara Dalam Jiwaku( Mutiara Dalam Jiwaku)

RUANG TERINDAH

RUANG TERINDAH

Di lintasan waktu
Terukir indah kisah kita
Walau duri terus merejamku
Di dada mengalir tereja nafas cinta

Betapa diriku ingin bertemu
Menjadi bidadari tanpa batas
Oh Tuhan ciptakan waktu terindah untukku
Berpadu nadi nafas hingga lepas

Ratapan hati yang tiada henti
Tuk bisa sesungguhnya berarti
Cinta dalam hati kini terus berdoa
Agar terwujud anugrah tak terhingga

Linang hati memohon terlindungi
Memanjatkan dalam keutuhan sejati
Tercipta indahnya ruang waktu
Sampai terpisahkan maut menjemputku.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi ( Kau Nafas Terindahku)

Minggu, 03 Agustus 2014

TERKOYAK

TERKOYAK

Saat ruang memberi jarak
Dada ini begitu hebat terkoyak
Saat waktu menggunungkan rindu
Ku tak berdaya menahan rasa di dadaku

Mungkin kau pun tau itu
Seperti apa bila tak bertemu
Seperti apa hari-hari tanpa kasihmu
Seperti ku hidup tanpa kehadiran jiwZaimahaku

Kasih bila saja ada hujan
Yang berlinang di sudut pandang
Sebentuk kasih ku merindukan
Kesejukkan jiwamu yang terbentang

Bila saja siksaan waktu
Kan terus menggerogoti tubuhku
Ku yakinkan adamu di jantungku
Ku peluk erat hingga akhir nafasku

Bila saja kau tau seperti apa rasaku
Rasanya ku memilih akhiri hidupku
Andai tak ada dosa mengikatnya
Mungkin ku sudah tinggal nama...

Karya: Umi
Fp: Coretan Tinta Dewi( Kau Nafas Terindahku)

KETIKA RINDU

KETIKA RINDU

Serumpun gelisah tak menentu
Menggelegar dalam jiwaku
Mutiara berpijar menerangi
Hingga jiwaku tegar menanti

Ketika rindu membelit hati
Nadi ini terasa terhenti
Pucat sekujur jiwaku ini
Saat rindu mematri jantung hati

Hanya sebilah tongkat percaya
Kembali ku raup mutiara
Kasih pijarmu tak kan sirna
Walau ragaku terkubur nestapa dunia

Ketika rindu ku sebut namamu
Memanggil dengan getar jiwaku
Ketika cinta teruji keberadaannya
Hanya padaMu Tuhan ku meminta...

Satukanlah jiwa raga kami
Hingga nafas berada di titik mati
Pertemukanlah keberadaan cinta ini
Meski pun liang lahat tempat kami abadi.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Mutiara Dalam Jiwaku

Jumat, 01 Agustus 2014

DI PUTIK MEREKAH

DI PUTIK MEREKAH

Sisa air hujan semalam
Masih bergelantungan di dedaunan
Menyingkap awan yang kelam
Ku terpaku sendirian

Derap jantung memeluk rindumu
Yang terus mengukir waktu
Mencium lembut mesra senyummu
Yang berdegup dalam ingatanku

Kasih seusainya pertemuan semalam
Kini ku semakin merindukan
Hadirmu di sini tak terpisahkan
Dan kasih pun kian mendalam

Di putik cinta yang merekah
Seberkas harap jangan lah punah
Biar beribu coba menyapa kita
Janganlah layu rekah seri asmara.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi (Dewi Tunjung Biru)