Jumat, 13 September 2013

TERSENTAK


TERSENTAK

Kala melalui jalanan
Tersentak hebat di persimpangan
Halilintar kian menyambar
Gemuruh kian menggelegar

Serentak ku hentikan arah kaki
Terjaga bahaya mengancam diri
Ranjau kian menghimpit
Secepat panah busur melesat

Tersesat di belantara
Gelap tiada petunjuk arah
Mencari putaran jejak langkah
Agar diri lepas siksa belantara raya

Meraung sakit sukma menjerit
Adakah sinar dari kaki langit
Pancaran mutiara penguasa jagad raya
Melumat angkara dalam raga.

Karya : Umi Zaimah
Fp : Coretan Tinta Dewi ( D E W I )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar