LEMBUT JEMARIMU
Karya: Kau Nafas Terindahku
Di pembaringan nan sunyi
Lembut jemarimu membelai mimpi
Dengan sentuhan kasih murni
Seberkas sinar cinta di hati
Kini kuhanya mampu menatapmu
Menelusuri sudut wajahmu
Merasuk dalam alam hayalku
Andaikan engkau di sisiku
Betapa berat cobaan ini
Saat aku terjauh dari jemarimu
Kasihmu yang pernah menaungi
Membalut rindu tiada bertepi
Tuhan ikrar ini masih aku ingati
Mencintaimu hingga nafas terhenti
Meski tetesan air mata membanjiri
Aku tunggu di keabadian nanti
Hong Kong, 30 Desember 2013, 23:34
Tidak ada komentar:
Posting Komentar